Editor
: Redaksi
Taput |Moltoday.com - Di Balai Data Kantor Bupati pelantikan
pejabat tinggi pratama di lingkungan pemkab Tapanuli Utara. Indra Hot Tua Simaremare, menanggalkan
jabatan lamanya selaku Kepala Badan Perencanaan pertama gol 4b yang untuk
jabatan baru sebagai Sekretaris Daerah dalam agenda pelantikan pejabat tinggi
pratama di lingkungan Pemkab Taput. Bupati Nikson Nababan Dikutip melalui akun
Fb mengatakan bagaimana selanjutnya merencanakan pembangunan Taput selama
lima tahun terakhir selama Indra menduduki jabatan Kepala Bappeda, adalah modal
penting untuk sukses menjalankan tugas sebagai Sekdakab," ujar Bupati
Nikson Nababan, dalam sambutannya di tengah agenda pelantikan yang
digelar. Nikson berharap, di masa Indra sebagai Sekda, arahan dan
terobosan yang selama ini disampaikan harus mampu untuk ditingkatkan.
Jabatan sekretaris daerah adalah jabatan tertinggi, puncak karir ASN dalam
pemerintahan. Barangkali, usia yang masih 47 tahun, saudara menjadi Sekda
termuda. Usia yang masih energik harus mampu menjadi modal memimpin 5.400 ASN,
dan sekitar 3.000 honorer Pemkab Taput," imbuhnya.
Selain Indra, Bontor Hutasoit juga dilantik dalam jabatan baru sebagai Kepala Dinas Pendidikan dan menanggalkan jabatan lamanya selaku Kepala Bagian Tata Pemerintahan Setdakab Taput.
Selain Indra, Bontor Hutasoit juga dilantik dalam jabatan baru sebagai Kepala Dinas Pendidikan dan menanggalkan jabatan lamanya selaku Kepala Bagian Tata Pemerintahan Setdakab Taput.
Menurut Nikson,
dinas pendidikan itu harus mampu menciptakan rencana-rencana strategis dan
program-program demi mewujudkan SDM Taput yang unggul sesuai visi misi
pemerintahan.
"Sudah lima
kali Kadis Pendidikan gonta-ganti. Mungkin beban kerja, mungkin banyak
tantangan. Saya percaya, Bontor Hutasoit untuk menata dinas pendidikan, siapa
melakukan apa, dan taat kepada aturan yang berlaku.
Diharapkan, doktrin
keilmuan yang diterima dari jenjang pendidikan STPDN (IPDN-saat ini) sebagai
latar belakang pendidikan Bontor, mampu diterapkan dalam memimpin kedinasan.
"Harus ada
pemerataan guru. Juga, bagaimana sekolah agar punya jiwa pancasila, jiwa
kesatria, dan memahami jiwa nusantara," ujarnya.
Harapnya, paling lambat 2021, tidak ada lagi sekolah yang kekurangan ruangan kelas. Dan paling lama 2023, seluruh sekolah telah dilengkapi pagar lingkungan tambah Niksom Nababan.