Publisistik : Gugun Mrp
Editor : Gugun/Redaksi
BACA JUGA : Korban Banjir Bandang Sentani Kian Bertambah
Diperkirakan bayi tersebut terjebak kurang lebih 6 jam sejak banjir bandang menerjang Sabtu kemaren.
BACA JUGA : Kapendam XVII Cenderawasih : Sejumlah 6 SSK Dikerahkan, 38 Jenazah Tiba di RS Bhayangkara
Dilansir dari pemberitaan Tribunnews.com, bermula, Sertu Hanafi, Sertu Samsi, Prada Yacob, Prada yusril dan Prada Syahril Anggota personel Yonif RK Tim penyisir dari Yonif 751 melaksanakan penanggulangan bencana banjir di sekitar kampung Taruna Jalan Sosial sentani pada Minggu (17/3/2019).
BACA JUGA : Bekang Dam XVI/Cend Mendirikan Empat Posko Pengungsian yang dilengkapi dapur umum
"Saat melaksanakan penyisiran seorang prajurit TNI Prada Syahril menemukan bayi berumur lima bulan di kolong rumah masyarakat dengan posisi terjepit kayu runtuhan rumah," sebut Kapendam XVII/Cen Kolonel Inf Muhammad Aidi dalam keterangan tertulisnya kepada Tribunnews.com, Minggu (17/3/2019).
BACA JUGA : Banjir Bandang Menerjang Sentani Jayapura
Prada Syahril dibantu rekan lainnya melaksanakan kemudian menyelamatkannya dengan menggunakan dua buah gergaji untuk memotong kayu yang menjepit badan bayi tersebut.
Bayi dari suku orang asli Papua tersebut sejauh ini belum berhasil diketahui keberadaan orangtuanya.
"Bayi tersebut berhasil dikeluarkan dari jepitan kayu dalam keadaan selamat, Prada Syahril kemudian membawanya ke puskesmas terdekat dengan sepeda motor. Namun di tengah jalan berpapasan dengan ambulans sehingga bayi berhasil dievakuasi ke Puskesmas Sentani dengan menggunakan ambulans," kata Aidi.
VIDEO