Ket Gbr : Situasi reruntuhan |
yang ada di pinggir pemandian air panas, Desa Doulu Raja Berneh Kec. Merdeka Kab. Karo.
Mendapat Informasi kejadian tersebut, Kapolsek Simpang Empat. AKP Nazrides Syarif, SH bersama Danramil Simpang Empat Kapten Inf. J.Surbakti bersama anggota Kodim 0305/TK, Yonif 125/SMB, BPBD Kab. Karo, Polres Karo, Dinkes dan masyarakat turun lokasi.
Informasi yang dihimpun, curah hujan yang cukup tinggi subuh hari curah hujan yang cukup tinggi yang mengakibatkan tembok penahan tanah rubuh dan menimpa pondok wisata yang ada di pinggir pemandian tersebut.
Korban Meninggal Dunia
- Santika Theresia, Perempuan
- Emiya Br Tarigan, Perempuan, Alamat Sukamakmur,
- Mones, Perempuan,
- Enjelita Br Ginting, 22 Thn, Alamat Jln Penerbangan Padang Bulan.
3 (tiga) orang (Belum terdata di RS Amanda B.Tagi)
Korban Luka
- Andika, 23 Thn, Medan: Luka lecet kaki kiri
- Novita Sari 19 Thn, Simp. Ujung Aji Karo BTagi, Luka Robek Telinga kanan atas, Kelopak mata kanan memar dan bengkak, Bengkak pd Kepala bagian kanan,
- Afinda, 22 Thn, Ds Bukit Kec. Dolatrayat, Kedua Persendian tangan tdk bs digerakkan,
- Desa Br. Sinambela, 21 Thn, Binjai, Kedua Pergelangan Tangan Sakit.
- Putri Yolanda, 19 Thn, Ds. Gongsol Kec. Merdeka, Persendian Tangan Kanan sakit dan tdk bs digerakkan,
- Janeta, 18 Thn, Jln Samura Gg Cendrawasih, Pinggang sakit,
- Indra, 21Thn, T.Balata, Lutut kaki kiri Lecet,
Selain di Rumah Sakit Amanda ada 2 Korban dibawa ke RS Efarina Etaham Brastagi.
Di dalam pondok wisata tersebut terdapat beberapa orang mahasiswa Universitas Prima Medan yang sedang menginap dalam rangkaian kegiatan wisata dan temu muka dengan muda mudi Kab. Karo.***(Red)