 |
| Teks foto, Kadiv Investigasi TOPAN RI, Simon S Nainggolan |
P.SIANTAR ~ Diduga suasana kurang kondusif. Kadiv Investigasi Topan Ri Sumut minta penyelenggaraan konser Judika sebaiknya di undur, Sabtu (6/10).
Hal ini karena adanya dugaan pembohongan yang menurut katua penyelenggara tabligh akbar Arif Siregar bahwa mereka telah memperoleh izin untuk pemakaian lapangan adam malik untuk acara tabligh akbar. Tetapi bu fatimah minta agar tabligh akbat di pindah ke mesjid raya karena lapangan adam malik mau di pakai acara polda. Tetapi kenyataannya diduga acara konser judika yang di kombinasikan dengan Gala Catur.
BERITA TERKAIT : Tabligh Akbar Dipindah, Konser Judika Kuasai Lapangan Adam Malik Siantar
Menurut Simon Nainggolan, yang saya ketahui kota Siantar Kota toleran. Sebaiknya mengutamakan hal yang kegiatan keagamaan.
Sesuai pernyataan ketua penyelenggara tabligh akbar, bahwa acara tabligh akbar di pindah dengan alasan acara polda, padahal kenyataan akan diadakan acara gala catur yang infonya di sponsori perusahan rokok dan konser artis judika.
Jika benar begitu adanya, maka sebaiknya konser itu di undur dan utamakan tabligh akbar.
Ditempat terpisah, Bambi lubis selaku tokoh pemuda siantar meminta kepada Walikota Siantar Hefriansyah untuk segera bertindak tegas dengan membubarkan atau memindahkan acara konser judika dan gala catur di tempat.
Dan juga meminta kepada walikota siantar untuk menindak tegas pihak pihak terkait yang berperan dalam rencana acara konser judika tersebut yang menimbulkan citra kurang baik kepada Walikota yang mana kita ketahui beberapa bulan lalu Walikota disinyalir sebagai penista Suku Simalungun. Kita tidak mau kedepannya Walikota dianggap sebagai penista agama karena ulah bawahannya. Saya selaku pribadi dan warga Siantar sangat mendukung kinerja walikota dan jajarannya. Berharap secepatnya menanggapi masalah ini, tutup Bambi Lubis.**(RLR)
Menurut Simon Nainggolan, yang saya ketahui kota Siantar Kota toleran. Sebaiknya mengutamakan hal yang kegiatan keagamaan.
Sesuai pernyataan ketua penyelenggara tabligh akbar, bahwa acara tabligh akbar di pindah dengan alasan acara polda, padahal kenyataan akan diadakan acara gala catur yang infonya di sponsori perusahan rokok dan konser artis judika.
Jika benar begitu adanya, maka sebaiknya konser itu di undur dan utamakan tabligh akbar.
 |
| Teks foto,Bambi lubis selaku tokoh pemuda siantar |
Dan juga meminta kepada walikota siantar untuk menindak tegas pihak pihak terkait yang berperan dalam rencana acara konser judika tersebut yang menimbulkan citra kurang baik kepada Walikota yang mana kita ketahui beberapa bulan lalu Walikota disinyalir sebagai penista Suku Simalungun. Kita tidak mau kedepannya Walikota dianggap sebagai penista agama karena ulah bawahannya. Saya selaku pribadi dan warga Siantar sangat mendukung kinerja walikota dan jajarannya. Berharap secepatnya menanggapi masalah ini, tutup Bambi Lubis.**(RLR)
