MEDAN - Moltoday.com |PDAM Tirtanadi Cabang Sunggal kembali melakukan kesalahan di dalam mencatat pemakaian air pelanggan,Kesalahan ini dilakukan oleh petugas pencatat Meteran yang di perkirakan asal tulis angka pemakaian per Kubik air pelanggan tanpa melihat meteran airnya alias main tebak.
Hal inilah yang di alami oleh keluarga Ngateman Jl. MERPATI No.53 Kelurahan Sei Sikambing B Kec.Sunggal, yang mana sudah hampir 6 bulan membayar rekening air diluar perkiraan."Bagaimana bisa kami jarang dirumah, tapi kalau bayar air selalu diatas 200 ribu.sementara dahulu kami tidak pernah bayar segitu,sebab kami kan termasuk kretaria pemakaian rumah tangga bukan home industri dan satu lagi yang mau saya tanyakan berapa biaya per Kubik air PAM saat ini.sebab di kwitansi bukti pembayaran yang sekarang tidak di cantumkan lagi seperti kwitansi yang lama" ujar Yusuf menantu Ngateman yang menempati rumah itu sekarang.
Saat hal ini dikonfirmasi awak media pada Selasa (23/10) kepada petugas penerima pengaduan,kerusakan meteran air PAM Tirtanadi Cabang Sunggal saudara Ivan."Apabila ada pelanggan yang merasa dirugikan mengenai pembayaran rekening air,silahkan buat laporan dengan membawa bukti kwitansi pembayaran,nomor pelanggan dan fotokan pemakaian air terakhir yang tercatat di meteran tersebut, dan apabila ada kekeliruan dan kesalahan petugas pencatat meteran saat mencatat,maka kami akan menyesuaikan pembayaran bulan yang akan datang dengan selisih pembayaran di bulan Ini " ujar Ivan.
Pada kesempatan yang sama Agus,salah satu rekan Ivan yang bertugas di bagian penerimaan pasang baru untuk pelanggan mengatakan," Pihak PDAM Tirtanadi pada saat ada permohonan pemasangan baru selalu memberitahukan golongan apa yang akan di pasang di rumahnya,ini dilakukan untuk menjaga agar tidak timbul konflik dimasa yang akan datang", ucap Agus.**(Ams)
Saat hal ini dikonfirmasi awak media pada Selasa (23/10) kepada petugas penerima pengaduan,kerusakan meteran air PAM Tirtanadi Cabang Sunggal saudara Ivan."Apabila ada pelanggan yang merasa dirugikan mengenai pembayaran rekening air,silahkan buat laporan dengan membawa bukti kwitansi pembayaran,nomor pelanggan dan fotokan pemakaian air terakhir yang tercatat di meteran tersebut, dan apabila ada kekeliruan dan kesalahan petugas pencatat meteran saat mencatat,maka kami akan menyesuaikan pembayaran bulan yang akan datang dengan selisih pembayaran di bulan Ini " ujar Ivan.
Pada kesempatan yang sama Agus,salah satu rekan Ivan yang bertugas di bagian penerimaan pasang baru untuk pelanggan mengatakan," Pihak PDAM Tirtanadi pada saat ada permohonan pemasangan baru selalu memberitahukan golongan apa yang akan di pasang di rumahnya,ini dilakukan untuk menjaga agar tidak timbul konflik dimasa yang akan datang", ucap Agus.**(Ams)
