MEDAN - Apes nian nasib yang di alami tersangka Faisal (25) warga Jalan Gaharu B 17 No. 2, Kecamatan Medan Timur ini. Pasalnya menurut keterangan isteri dan keluarga tersangka Faisal saat berada di Polsek Medan Timur menerangkan pada hari Jumat (6/07/2018) malam hari, suaminya Faisal yang sedang kerja menjaga parkir di kawasan Restaurant Paramond Merak Jingga, tiba-tiba langsung di bawa beberapa petugas dengan mengendarai mobil ke Mako Polsek Medan Timur.
Setelah sampai di dalam Mako Polsek Medan Timur tersebut, Faisal dengan raut wajah yang tak tauh apa-apa terkejut usai dirinya mendengar dari pihak petugas yang ada jika korban Handoko mengadukan dirinya bersama satu orang rekannya yang kini dalam status DPO atas dugaan melakukan pencurian kabel dilokasi kawasan Jalan Cemara..
"Masa suamiku yang gak tau apa-apa tiba-tiba ditangkap beberapa petugas naik mobil dan di amankan langsung ke sel Polsek Medan Timur bang. Biar tauh bang, anehnya menurut pengakuan suamiku Faisal malah dipaksa untuk ngakui kalau dia yang telah mencuri kabel milik korban dan yang lebih kejamnya lagi, saat suamiku itu sudah menjalani 2 hari dalam sel Polsek Medan Timur, beberapa petugas membawanya keluar dari penjara itu dengan alasan mau membawanya berobat, tapi bukannya berobat bang melainkan suamiku yang jadi korban tudingan tersebut malah bagian kaki kirinya ditembak dalam lahan yang kosong dengan dikelilingi pagar seng di Jalan Mojopahit dengan matanya ditutup lakban dan tangan diborgol petugas yang ada," Kata isteri Faisal yang mengaku dengan nama panggilan Ela Ananda Putri (24) dengan wajah kecewa atas tindakan ketidak adilan yang dialami suaminya tersangka Faisal.
Selain itu juga dihadapan media yang ada, oleh mertua tersangka Faisal juga turut ikut mengatakan jika kejadian penangkapan atas tudingan mencuri kabel hingga bagian kaki Faisal ditembak sungguh sangat diluar ketidak manusiaan dan terkesan adanya ke anehan.
"Sungguh sangat diluar ketidak manusiaan kali cara yang mereka lakukan terhadap menantuku tersebut. Bahkan kalau kita lihat kasus yang telah ditudingkan terhadap si Faisal yaitu mencuri kabel, sangat anehh sekalilah dan kami menuntut rasa kr adilan bahkan kasus tudingan yang gak wajar itu akan tetap kami laporkan ke pihak Propam Poldasu," ucap mertua tersangka Faisal dengan kesal sembari menyekat air matanya yang ada keluar sembari juga kembali mengatakan dimana bukti rekaman pengakuan menantunya yang menjelaskan proses dari awal penangkapan sampai kaki sebelah kiri tersangka Faisal ditembak.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Medan Timur, Iptu Yoga saat dikonfirmasi wartawan mengenai adanya kasus dugaan tersangka Faisal dimana bagian kaki kirinya ditembak petugas yang diduga dituding mencuri kabel dikawasan lokasi Jalan Cemara dimana lewat pesan seluler genggam beserta pesan Whatsapp (WA) dimana mengatakan, "Ya itu sah-sah saja keterangan dari keluarganya, kasus sudah duduk perkaranya sesuai barang bukti dan ada laporan polisinya," jawab Kanit Reskrim Polsek Medan Timur lewat pesan singkat Whatsappnya (WA), Selasa (24/07/2018) tepat Jam 22.00 Wib. (Bucos)